"Yogyakarta" memang sudah terkenal dengan berbagai obyek "wisata"nya. Tidak kalah dengan Pulau Bali, "Yogyakarta" juga memiliki obyek "wisata Candi" yang banyak dibanjiri oleh para "wisata"wan."
"Candi" yang berada di "Yogyakarta" antara lain adalah:
1. "CANDI" PLAOSAN.
"Candi" Plaosan ini merupakan warisan budaya Abad IX sebelum Masehi dengan arsitektur campuran Hindu dan Budha yang dibangun oleh Rake Pikatan untuk permaisurinya Pramudya Wardhani. "Candi" ini berlokasi di Utara "Candi" Prambanan Desa Bugisan Kecamatan Prambanan.
2. "CANDI" BOROBUDUR.
"Candi" Borobudur ini adalah "Candi" Budha terbesar di dunia yang merupakan salah satu karya 'Master Piece' diantara Tujuh Keajaiban Dunia. Lokasi "Candi" ini di Desa Borobudur Kecamatan Borobudur kurang lebih 3 km dari Kota Mungkid atau 40 km dari "Yogyakarta". "Candi" Borobudur dibangun oleh Raja Samaratungga dari Dinasty Syailendra pada abad VIII. Sekarang telah dikembangkan pula kawasan taman "wisata" dengan sejuta pesona Borobudur.
3. "CANDI" MENDUT.
"Candi" Mendut berlokasi dari Borobudur ke arah "Yogyakarta" sekitar 3 km. "Candi" ini memiliki atap yang berbentuk limas dan di dalamnya terdapat patung Budha yang diapit oleh dua arca. Di simpang jalan tidak jauh dari "Candi" Mendut terdapat kolam renang bertaraf Internasional, kolam renang anak-anak, arena bermain, lapangan tenis, mushola, cafetaria dan arena parkir yang luas.
"Candi" Pawon ini terletak di Desa Brojonalan Kecamatan Borobudur. "Candi" ini merupakan bangunan suci Budha yang disebut dalam prasati Karang Tengah 824 M, didukung letaknya yang segaris dengan "Candi" Mendut dan Borobudur.
5. "CANDI" SELOGRIYO.
"Candi" Selogriyo ini Berlokasi di kaki bukit Condong, berbatasan dengan bukit Giyanti, secara keseluruhan terletak di lereng Bukit Sukorini sebelah Timur Gunung Sumbing di Kecamatan Windusari. Merupakan bangunan dengan "candi-candi" Hindu.
6. "CANDI" PRAMBANAN.
"Candi" Prambanan ini terdiri dari 3 "candi" utama berketinggian 47 m dan dikelilingi "candi-candi" kecil yang disebut Perwara. "Candi" Prambanan merupakan peninggalan Agama Hindu dari abad IX. "Candi" ini berlokasi di tepi jalan Raya "Yogyakarta" - Solo 17 km arah Timur Kota Yogyakarta. Didukung fasilitas Musium arkeologi, audio visual, wartel, taman bermain dan sebagainya. Kawasan "candi" berada dalam pengelolaan Unit PT Taman "Wisata Candi" Prambanan.
7. "CANDI" SAMBISARI.
"Candi" ini dibangun pada abad ke 10 dan berlokasi kurang lebih 12 km arah Timur Kota "Yogyakarta". "Candi" Sambisari memiliki keunikan tersendiri karena posisinya yang berada pada 6,5 m di bawah permukaan laut.
8. "CANDI" PRINGAPUS.
"Candi" Pringapus dengan arca-arca berartistik Hindu Sekte Ciwaistis, dibangun pada tahun 850 Masehi, "Candi" ini merupakan Replika Mahameru sebagai perlambang tempat tinggal para Dewata. Hal ini terbukti dengan adanya hiasan Antefiq dan Relief Hapsara-hapsari yang menggambarkan makhluk setengah Dewa. "CAndi" ini berlokasi di Desa Pringapus Kecamatan Ngadirejo berjarak 22 km ke arah Timur Laut dari Kota Temanggung. "Candi" ini banyak dikunjungi "wisata"wan domistik dan mancanegara seperti Belgia, Amerika dan Belanda.
Berdasarkan temuan prasasti Situs Dieng diperkirakan dibangun abad VII-VIII Masehi. Sebagai kebaktian kepada Dewa Syiwa dan Sakti Syiwa (Istri Syiwa). Dilihat dari 21 bangunan situs Dieng dibagi menjadi 5 kelompok. Empat kelompok merupakan bangunan ceremonial site (tempat pemujaan), yaitu kelompok "Candi" Arjuna (Pendawa 5), kelompok "Candi" Gatut Kaca, kelompok "Candi" Bhima, kelompok "Candi" Magersasri dan kelompok tempat tinggal settlement site.