"Mengantuk" adalah hal yang wajar, namun tidak wajar apabila rasa "Ngantuk" tersebut datang secara terus menerus".
Rasa "Ngantuk" yang umumnya
datang pada malam hari dan biasanya disebabkan karena keletihan adalah
hal yang wajar. Yang perlu kita kenali saat rasa "Ngantuk" datang
secara terus menerus adalah tanda-tanda ketidak-wajarannya.
"Kantuk" berbeda dengan fatigue (lelah). Fatigue adalah
rasa lelah kehabisan tenaga hingga ingin beristirahat, dan istirahat
dalam artian bukan tidur. "Mengantuk" berlebihan juga harus dibedakan
dengan perasaan tertekan atau depresi. Mereka yang merasa tertekan tak
mau melakukan aktivitas, bahkan yang sebelumnya menggembirakan.
"Mengantuk" berlebihan bukanlah penyakit tersendiri. "Kantuk" berlebih dapat disebabkan oleh banyak hal, atau bisa juga disebabkan oleh penyakit-penyakit tidur yang lebih serius.
Yang pertama perlu dibedakan adalah apakah "kantuk" ini bersifat normal atau patologis. Normal jika memang disebabkan oleh kurangnya durasi tidur. Masyarakat modern memang tak memprioritaskan tidur, konon demi produktivitas. Akibatnya, kesehatan tidur tak diperhatikan. Selain mengorbankan waktu tidur, banyak kebiasaan-kebiasaan kita yang sebenarnya tak sehat bagi tidur. Koneksi internet, cahaya 24 jam, minuman berkafein, berolah raga di malam hari, dan lain-lain.
"Mengantuk" berlebihan bukanlah penyakit tersendiri. "Kantuk" berlebih dapat disebabkan oleh banyak hal, atau bisa juga disebabkan oleh penyakit-penyakit tidur yang lebih serius.
Yang pertama perlu dibedakan adalah apakah "kantuk" ini bersifat normal atau patologis. Normal jika memang disebabkan oleh kurangnya durasi tidur. Masyarakat modern memang tak memprioritaskan tidur, konon demi produktivitas. Akibatnya, kesehatan tidur tak diperhatikan. Selain mengorbankan waktu tidur, banyak kebiasaan-kebiasaan kita yang sebenarnya tak sehat bagi tidur. Koneksi internet, cahaya 24 jam, minuman berkafein, berolah raga di malam hari, dan lain-lain.
Sementara itu, "mengantuk" yang tak normal adalah rasa "kantuk" yang masih
ada walau tidur telah rutin cukup. Penyakit tidur yang bisa menjadi
penyebab adalah sleep apnea, periodic limb movements in sleep atau narkolepsi. Sleep apnea paling
banyak diderita, tetapi diabaikan karena penderitanya hanya tahu dia
bangun tak segar dan "mengantuk" berlebihan tanpa tahu apa yang ia alami
sepanjang malam. Hanya dari orang lain, biasanya pasangan, ia tahu
dirinya mendengkur. Sayangnya, kebanyakan penderita tak mengaitkan
kebiasaan ngorok dengan "kantuk" yang dialami.
Berikut ini beberapai penyebab "mengantuk" berlebihan atau rasa "Ngantuk" yang datang
terus menerus.
1. Rasa "Ngantuk" Karena Anemia.
Anemia
atau kekurangan darah adalah penyebab "mengantuk" berlebihan yang
biasanya menyerang para wanita yang sedang haid atau datang bulan. Pada
saat datang bulan pada tubuh para wanita kekurangan zat besi yang
berguna mengantarkan oksigen ke seluruh tubuh. akibatnya, tubuh
kehilangan banyak tenaga. hal inilah yang menjadi penyebab "mengantuk" berlebihan pada saat menstruasi.
2. Rasa "Ngantuk" Karena Depresi.
Depresi
yang dianggap salah satu gangguan emosi memiliki pengaruh yang besar
terhadap kebugaran tubuh. Berkurangnya semangat dalam diri seseorang
menimbulkan pengaruh "malas" terkadang dalam banyak hal. seperti malas
kerja, malas makan dan malas berfikir. rasa "Ngantuk" yang disebabkan oleh rasa malas ini lebih sulit dihilangkan.
3. "Mengantuk" Karena Dehidrasi.
Dehidrasi
timbul karena tubuh kehilangan banyak cairan. Hal ini terjadi setelah
olah raga (kondisi tubuh kurang cairan). Jarang terjadi pada
olahragawan yang mempunyai tubuh yang nutrisinya selalu terpenuhi.
4. "Mengantuk" Karena Kurang Tidur.
Orang
yang bergadang normal kurang tidur, tapi tunggu dulu. durasi tidur
seseorang normalnya sama meskipun jadwal tidurnya berbeda, permasalahan
akan timbul ketika seseorang masih "mengantuk" meskipun tidurnya
telah terpenuhi.
5. "Mengantuk" Karena Menderita Penyakit Jantung.
Ketika
jantung anda mulai kurang baik bekerja dalam bekerja, anda akan mudah
sekali merasa lelah. Hal ini bisa saja menjadi penyebab "mengantuk"
berlebihan. ketika anda tidak mengalami gejala penyebab "mengantuk" berlebihan yang lain sebaiknya periksakan kesehatan jantung anda.
6. "Mengantuk" Karena Alergi Makanan.
Ada pendapat beberapa dokter yang menyatakan alergi terhadap makanan dapat menyebabkan rasa "kantuk" yang berlebihan.
7. "Mengantuk" Setelah Makan.
Makan juga dapat menyebabkan seseorang menjadi "mengantuk". Penyebab "mengantuk" setelah makan terjadi karena tubuh memerlukan energi untuk memproses makanan, hal ini biasa terjadi jika anda terlalu makan banyak.
8. "Mengantuk" Karena Menderita Diabetes.
Seorang yang menderita diabetes tipe 2 akan memiliki tingkat glukosa yang tinggi, penyebabnya adalah karena tubuhnya tidak dapat mengubah glukosa menjadi energi sehingga tingkat kadar glukosa dalam tubuh menjadi tinggi. Nah, karena itulah jika kalian merupakan penderita diabetes tipe 2 maka anda akan merasa lelah dan "mengantuk" sepanjang waktu.
9. "Mengantuk" Karena Hipotiroid (menurunnya produksi hormon tiroid).
Tiroid merupakan suatu kelenjar kecil yang terdapat pada dasar leher.
Fungsi dari Tiroid ini adalah untuk mengontrol metabolisme dan kecepatan
dalam mengubah bahan bakar alias makanan menjadi energi bagi tubuh
kalian. ketika Tiroid ini kurang aktif dan fungsi metabolisme anda
menjadi lambat, maka badan anda akan terasa lemas dan mata akan merasa
" ngantuk"!
10. "Mengantuk" Karena Gangguan Tidur.
Gangguan tidur seperti insomnia juga dapat menyebabkan kenapa mata anda terus "mengantuk". Jika anda terkena insomnia atau sleep apnea
maka sistem pernapasan anda dapat terhambat. Efeknya sudah jelas yaitu
kelelahan dan selalu merasa "ngantuk". Bagi anda yang sering kerja
malam hari atau tukang begadang pasti tahu dech.
11. "Mengantuk" Karena Sindrom Kelelahan Kronis.
WASPADAI "MENGANTUK" BERLEBIHAN.
"Mengantuk" berlebihan diderita luas, tetapi banyak orang tak
menyadarinya. Entah karena sudah terlalu lama diderita hingga dianggap
biasa, atau karena konsumsi kafein sepanjang hari. Akan tetapi,
"mengantuk" berlebihan nyata pengaruhi kesehatan, keselamatan, dan
kualitas hidup seseorang.
Perhatikan kesehatan tidur, biasakan juga untuk membicarakan kebiasaan tidur dengan dokter. "Mengantuk" berlebihan bukan kondisi yang normal, bukan juga kemalasan. "Mengantuk" berlebihan bisa diatasi, atau diobati. Sayang jika diabaikan begitu saja.
Perhatikan kesehatan tidur, biasakan juga untuk membicarakan kebiasaan tidur dengan dokter. "Mengantuk" berlebihan bukan kondisi yang normal, bukan juga kemalasan. "Mengantuk" berlebihan bisa diatasi, atau diobati. Sayang jika diabaikan begitu saja.
Lelah memang biasanya hilang setelah anda istirahat atau tidur alias
molor. Tapi kalau sudah kena sindrom kelelahan kronis atau bahasa
keren-nya chronic fatigue syndrome. Lelah yang dirasakan oleh tubuh
tidak akan cepat pulih. Biasanya penderita sindrom ini ditandai dengan
gejala kelesuan, "mengantuk", gampang marah, nyeri otot, atau bahkan dalam
beberapa kasus dapat menyebabkan hilangnya memori!
Sebaiknya jika mata anda terasa "ngantuk" terus, sebaiknya ditanggapi
dengan cepat dan tanggap. Mending kalau memang tukang tidur, kalau
misalkan anda termasuk salah satu penyakit di atas gimana tuuh? Kan
berabe. Sebenarnya saya juga terkenal tukang tidur sich, hahahaha. Saya
juga akan lebih waspada terhadap mata saya yang terus-terusan "ngantuk"
ini tapi sepertinya ini disebabkan karena saya sering kerja malam saja.
Oke, semoga artikel kali ini bermanfaat yaah khususnya bagi saya dan
umumnya bagi anda semua yang menyempatkan membaca artikel ini.
Sumber:
1. anufblog.blogspot.com/.../8-penyebab-mengantuk-ber...
2. sealkazzsoftware.blogspot.com/.../penyebab-k...
3. health.kompas.com/.../Waspadai.Mengantuk.Berlebiha...
4. laely.widjajati.photos.facebook/ALHAMDULILLAH-atas-kekuatan-yg-telah-ENGKAU-berikan..
5. laely.widjajati.photos.facebook/anak-siapa-ini.....
6. laely.widjajati.photos.facebook/add-a-description.....
0 komentar:
Posting Komentar