"Allium sativum adalah nama latin "Bawang Putih". "Bawang Putih" merupakan
herba semusim berumpun yang mempunyai ketinggian sekitar 60 cm."
Tanaman
ini banyak ditanam di ladang-ladang di daerah pegunungan yang cukup
mendapat sinar matahari. Batangnya semu dan berwarna hijau. Bagian
bawahnya bersiung-siung, bergabung menjadi umbi besar berwarna "putih".
Tiap siung terbungkus kulit tipis dan kalau diiris baunya sangat tajam.
Daunnya berbentuk pita (pipih memanjang), tepi rata, ujung runcing,
beralur, panjang 60 cm dan lebar 1,5 cm. Berakar serabut. Bunganya
berwarna "putih", bertangkai panjang dan berbentuk payung.
"Bawang Putih" ini sangat lekat hubungannya dengan dapur. Aromanya
wangi, cita rasa yang khas membuat masakan menjadi lebih nikmat". Di
samping itu, "Bawang Putih" juga memiliki "khasiat" yang baik untuk
kesehatan. Selain "Bawang Putih" biasa yang daging bonggolnya berwarna
"putih", ternyata ditemukan juga "Bawang Putih" yang hitam. Memang sedikit
meninggalkan tanda tanya, "Bawang Putih", kok, hitam? Tapi, "Bawang Putih"
hitam ini juga berasal dari "Bawang Putih". Hanya saja "Bawang Putih" ini
telah mengalami fermentasi sehingga bagian dalamnya berwarna hitam pekat
dengan kulit luar berwarna "putih" kecokelatan.
Dibutuhkan waktu sebulan untuk membuatnya menjadi hitam. Saat dicicipi
mentah terdeteksi cita rasa yang lebih manis dan tidak meninggalkan rasa
pedas di mulut. Karena itu, "Bawang Putih" hitam ini pun lebih fleksibel
dan cocok dikombinasikan dengan makanan apapun, termasuk salad. Meski
tampilannya tidak menarik, "bawang" ini memiliki kandungan "khasiat" yang
tak kalah dengan "Bawang Putih" reguler. Mengandung antioksidan dua kali
lebih banyak dari "Bawang Putih" mentah, dan memiliki S-Allycyteine,
senyawa alami yang terbukti untuk dapat mencegah kanker.
KANDUNGAN DALAM "BAWANG PUTIH".
Berdasarkan penelitian dan analisis menjelaskan bahwa kandungan "Bawang Putih" terdiri daru 25% minyak uap komposisi asam garam belerang,
40% protein, 2% minyak (lemak), juga mengandung vitamin B, C, dan E,
mengandung mineral seperti asam garam belerang, fosfor, megnesium,
kalsium, yodium, besi, potasium, sodium, mangan, dan zinc. Selain itu
juga mengandung protida, fosfor, oksida “al-alil” dan antibiotik. Asam
garam belerang pada "Bawang Putih" dipandang sebagai unsur penawar yang
menakjubkan.
Penelitian modern di Universitas Harvard, Amerika para ilmuwan disana
menemukan bahwa tumor yang bersifat kanker tidak dapat tumbuh dalam
tubuh kecuali jika terdapat zat (bahan) yang disebut dengan cyclic
guaanisine mono phosphate. Mereka juga menemukan bahwa resume sebagian
tumbuhan mencegah pembentukan zat ini pada tabung percobaan. Jenis-jenis
tumbuhan yang dimaksud antara lain
"bawang" merah, mentimun, mentimun
Mesir (qutsaa’), dan kembang kol (cauliflowerlbrocoly). Namun mereka
juga menemukan bahwa kandungan
"Bawang Putih" lebih banyak dalam
penghambat terbentuknya zat tersebut. Penelitian juga membuktikan bahwa
bangsa yang menggunakan atau mengonsumsi
"Bawang Putih" setiap hari
dinyatakan lebih sedikit menderita kanker usus. Demikian juga angka
kematian yang disebabkan oleh kanker usus relatif jauh lebih rendah
daripada negara-negara yang tidak menggunakan
"Bawang Putih" sama sekali.
Dengan presentase kematian mencapai 0,5 kasus saja dari setiap 100 ribu
jiwa dari 40 kasus per 100 ribu orang.
"MANFAAT"/"KHASIAT" "BAWANG PUTIH" UNTUK OBAT:
1. Penyakit Perut (usus), Mual dan Vertigo (pusing).
Cara : Masukkan 3 biji "Bawang Putih" yang dipotong-potong ke dalam gelas
berisi susu lokal dan madu lalu diminum sebelum tidur. Juga meminum
habbat al-saudaa yang telah dimasak yang dicampur dengan madu.
2. Mencegah Penyakit Kanker.
Cara : Biasakan mengonsumsi satu mengkuk salad hijau yang dicampur
dengan dua biji "Bawang Putih". Banyak juga yang mengonsumsi madu lebah,
habbat al-saudaa, jus atau sari anggur hitam, buah murbei dan wortel
segar
3. Mencegah Penyakit Lumpuh Pada Anak.
Cara : Haluskan satu biji "Bawang Putih" lalu campurkan dengan susu si
anak. Di minum setiap hari. Hati-hatilah mengabaikan melindungi air
(getah) dadik yang telah dibuat dan ditentukan waktu-waktunya.
4. Mengobati Kelenjar Beguk.
Cara : Oleskanlah biji "Bawang Putih" yang telah dipotong-potong setiap
hari setelah makan selama satu minggu. Juga meminum satu sendok minyak
zaitun di waktu pagi dan malam.
5. Mengobati Penyakit Typhus.
Cara : campurklah lima biji
"Bawang Putih" yang dipotong-potong di dalam
gelas berisi susu lokal yang hangat dengan madu lebah lalu minumlah
sebelum tidur dan mengoleskannya pada tulang belakang pasien dan
sisi-sisinya diolesi dengan minyak
"Bawang Putih" yang dicampur dengan
minyak zaitun. Di pagi hari menghirup aroma
"Bawang Putih" selama 5 menit.
6. Mengobati luka atau bisul
Cara : Menumbuk "Bawang Putih" sampai hancur dan halus lalu dicampurkan
dengan madu lebah kemudian dibalut pada luka. Bisa juga dengan cara
mencampur "Bawang Putih" yang sudah ditumbuk halus ke dalam air hangat
untuk membersihkan luka, ia dapat membunuh bakteri dan kuman.
7. Mencegah penyebaran kolera
Cara : Konsumsilah satu sendok makan "Bawang Putih" yang telah ditumbuk
halus dan satu sendok makan madu setiap selesai makan. Hal itu akan
lebih ber"manfaat" dari serum yaitu merupakan resep berkualitas untuk
wabah perut. Sebab "Bawang Putih" adalah salah satu obat terkuat untuk
mencegah kolera dan typhus dan penyakit-penyakit perut dan wabah-wabah
(epidemi).
8. Mengobati penyakit TBC
Cara : Menghirup beberapa "Bawang Putih" yang telah dikupas lalu masukkan
ke dalam satu liter air. Lemudian masaklah di atas api sedang. Ketika
uapnya naik hiruplah uapnya. Lakukan setiap hari. Saelain itu ada juga
cara lain yaitu ambillah satu biji "Bawang Putih" dan potong-potong lalu
teguklah dengan sedikit susu kemudian minumlah setengah gelas madu
lebah. Dilakukan setiap hari, akan lebih baik jika dikonsumsi setiap
sebelum sarapan.
9. Mengobati tekanan darah rendah
Cara : Minumlah segelas susu lokal yang dicampur dengan madu hitam dan
satu biji "Bawang Putih" yang sudah dipotong-potong. lakukanlah setiap
hari selesai makan sembari memperbanyak minum jus buah-buahan segar.
10. Mengembalikan stamina dan vitalitas
Cara : Ambillah satu ons "Bawang Putih" yang telah dihaluskan, lima telur
ayam kampung, 1/2 sendok makan kemun (cumin), dan sedikit garam, lalu
iris 4 ons "Bawang Putih" dan campurkan minyak zaitun. Kemudian masaklah.
Setelah itu makanlah dengan roti yang terbuat dari gandum asli.
Lakukanlah terus menerus hingga beberapa hari.
11. Menurunkan Kolesterol.
Sekarang ada lebih dari 12 studi yang dipublikasikan di seluruh dunia
yang memastikan bahwa "Bawang Putih"dalam berbagai bentuk dapat
menurunkan kolesterol. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa "Bawang Putih"
ini dapat menyembuhkan tekanan darah tinggi, penyakit jantung. Salah
satu studi yang dipublikasikan di “The Journal of The Royal College of
Physicians” oleh Silagy CS dan Neil HAW tahun 1994 menyebutkan bahwa "Bawang Putih" merupakan agen untuk mengurangi lemak. Penulis menyatakan
bahwa suplemen bawang merupakan bagian terpenting dalam penyembuhan
kolesterol tinggi. Menurutnya, secara keseluruhan, penurunan terjadi
sebesar 12 % dari total kolesterol. Penurunan ini terjadi setelah 4
minggu perawatan.
12. Kandungan sulfur yang terkandung dalam "Bawang Putih" membuatnya memiliki
bau dan rasa yang khas dapat meningkatkan dan mempercepat kegiatan
membran mucous di saluran pernapasan, yang membantu melegakan pemampatan
dan mengeluarkan lendir. "Bawang Putih" mentah mengandung phytochemical
yang dapat membantu membunuh bakteri dan virus penyebab penyakit. Pada
tahun 1992, peneliti dari Universitas Brigham Young di Utah melaporkan
bahwa "Bawang Putih" tumbuk dalam minyak membunuh bukan hanya membunuh
rhinivirus tipe 2 (penyebab umun flu), tetapi juga membunuh 2 macam
herpes (penyakit kulit menular) dan beberapa virus umum lainnya. Bagaimana cara me"manfaat"kannya? Makanlah "Bawang Putih" sebanyak-banyaknya
segera setelah anda merasa sakit atau tambahkan "Bawang Putih" pada
masakan. Anda juga dapat membuat obat batuk dengan resep ini : Hancurkan "Bawang Putih" dan masukan ke dalam susu dingin di dalam panci, lalu panaskan
sekitar 1-2 menit, dan minum hangat-hangat.
13. Alat kontrol penderita diabetes. Seperti kita ketahui, penderita
diabetes tidak boleh terlalu banyak makan makanan yang manis dan
berlemak. Hal ini seringkali membuat mereka mudah lemas dan tidak
bersemangat. "Bawang Putih" tunggal yang dimasukkan dalam olahan makanan
santapannya mampu meningkatkan stamina sehingga manfaat makanan yang
baik bisa didapat.
14. Bagi yang mempunyai sakit maag, Anda bisa me"manfaat"kan "Bawang Putih"
tunggal sebagai penahan rasa sakit sebelum maag menyerang. Kupas dan
cuci "Bawang Putih", lalu kunyah. Lakukan sehari tiga kali.
15. Selain itu, bisa mengatasi asma, masuk angin, dan batuk. "Bawang Putih"
tunggal yang telah dihaluskan dicampur dengan madu dan cairan gula batu.
Lalu, disaring dan minum setiap pagi.
16 . Menghambat kemerosotan otak dan sistem
kekebalan
17. Membantu menghambat proses penuaan.
18. Zat anti-kolesterol dalam "Bawang Putih" yang
bernama ajoene menolong mencegah penggumpalan darah.
19. Bawang putih dapat membantu meredakan stress, kecemasan, dan depresi.
20. Mengonsumsi 2-3 siung "Bawang Putih" sehari,
akan menghindarkan dari kemungkinan berpenyakit jantung.
21. Menyembuhkan tekanan darah tinggi
22. Meringankan tukak lambung
23. Meningkatkan insulin darah bagi penderita diabetes.
24. Melumpuhkan radikal bebas yang mengganggu
sistem kekebalan tubuh
25. Bermanfaat sebagai penawar racun (detoxifier) yang melindungi tubuh
dari berbagai macam penyakit.
26. Membantu menambah nafsu makan apabila dimakan mentah
27. Mengandung "khasiat" antimikroba,
antitrombotik, hipolipidemik, antiarthritis, hipoglikemik, dan juga
memiliki antivitas sebagai anti tumor.
Sumber:
1. julak-net.blogspot.com/.../khasiat-dan-manfaat-ba...
2. okecin.blogspot.com/.../khasiat-dan-manfaat-bawa...
3. ratuagung.wordpress.com/.../khasiat-bawang-putih...
4. aneka-kita.blogspot.com/.../22-manfaat-khasiat-ba...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar