Selasa, 19 Januari 2010

"OBAT LUKA DIGIGIT ANJING"

"Kita dapat meramu "obat luka digigit anjing" yaitu dari bahan-bahan yang ada di rumah kita sendiri, yaitu di kotak bumbu dapur kita."



Pemeliharaan binatang buas harus berhati-hati. Jangan sampai kita merugikan orang lain dan jangan sampai membuat sengsara orang di sekelilingnya/para tetangga. "Anjing" termasuk diantara binatang buas yang banyak digemari untuk dipelihara, terutama di kalangan orang elite.


Sangat berbahaya bagi orang kampung yang jauh dari pertolongan di bidang medis (kesehatan). Ada sedikit pengalaman. Betapa sakitnya "digigit anjing" itu, sampai pingsan, panas demam dan masih harus memanggil dokter yang tempatnya sangat jauh lagi. Sangat memprihatinkan kejadian ini.


Dalam ajaran Islam, air liur "anjing" termasuk najis. Barang siapa yang "digigit anjing", dia pasti terkena najis. Dan cara mensucikannya, harus dibasuh dengan debu atau pasir sampai tujuh kali basuhan.


Apabila kita kesulita atau terlalu lama menunggu dokter/mantri kesehatan, tidak perlu khawatir. Kita dapat meramu "obat luka digigit anjing" yaitu dari bahan-bahan yang ada di rumah kita sendiri, yaitu di kotak bumbu dapur kita.


Bahan yang dapat kita gunakan sebagai "obat luka digigit anjing", yaitu:

1. Bawang putih atau bawang merah.

2. Belinjo atau daunnya.

3. Temu lawak (daunnya ataupun tunggaknya).


Cara meramu sehingga dapat dimanfaatkan sebagai "obat luka digigit anjing" adalah:

Semua bahan yaitu no 1,2 dan 3, ditumbuk sampai halus, kemudian diberi minyak spiritus secukupnya. Bubuhkan pada "luka digigit anjing" tersebut, lalu dibalut dengan kain pembalut yang steril. Insya'Allah "luka digigit anjng" tersebut akan sembuh dalam waktu yang singkat.

"SEPATU HAK TINGGI DAN MAFAATNYA"

"Sepatu Hak Tinggi" adalah mode sepatu yang biasanya digemari oleh wanita yang memiliki tinggi badan tidak terlalu tinggi atau dibilang pendek."




Bukan tanpa sebab, mungkin, apabila ahli mode memilihkan "sepatu hak tinggi" bagi wanita. Karena, meskipun lelaki dapat saja terkena, varises lebih sering dikaitkan dengan wanita. Dan, "sepatu hak tinggi", rupanya dapat mencegah varises.

Apakah ini suatu mistos? Tidak..... Menurut Prof. Dr. dr Puruhito FICS SpB/T, bahwa "sepatu hak tinggi" memang dapat mencegah varises.


Menurut beliau, manfaat "sepatu hak tinggi" itu diperoleh dari posisi jinjit si pemakai. Dengan posisi jinjit, katup vena - terutama yang berada di daerah lutut belakang dan depan - jadi bersudut lebih kecil. Bila sudut katup vena lebih kecil, aliran darah akan lebih lancar.Posisi jinjit juga membuat aliran darah di jalur vena penghubung (communicans) lebih lancar. Itu akan membantu aliran vena.


Pertanyaannya, barangkali..... Berapa tinggi tumit sepatu yang dapat mencegah varises? Tinggi tumit sepatu atau sendal yang masih nyaman dipakai tetapi bermanfaat mencegah varises sekitar 5-7 sentimeter.


Problemnya, "sepatu hak tinggi" dapat menyebabkan rasa sakit di ujung kaki si pemakai. Karena itu saat memilih "sepatu hak tinggi", pastikan sepatu itu enak dipai dan rasa nyaman di kaki.